BLANTERVIO103

Cara Membuat Efek 3D pada Peta di Arcgis

Cara Membuat Efek 3D pada Peta di Arcgis
10/03/2018

Efek 3D pada Peta di Arcgis

Sebelumnya kita sudah membahas tentang Cara Edit North Arrow (Panah Utara) pada ArcGIS, bagi teman-teman yang belum tahu silakan lihat klik Disini. Selanjutnya admin akan berbagi tutorial tentang membuat Efek 3D pada Peta di Arcgis > Arcmap. 

Cara Membuat Efek 3D pada Peta di Arcgis
Efek 3D sangat sering kita jumpai dalam bentuk peta 2D yang pada software GIS. Pada ArcMap (ArcGIS Desktop), untuk mendapatkan efek 3D tersebut kita dapat menggunakan fitur yang sudah disediakan oleh ArcGIS yaitu HILLSHADE. Secara umum Hillshade adalah merupakan simulasi penyinaran matahari pada arah (Azimuth) dan elevasi (Altitude) tertentu yang merupakan layer turunan dari layer elevasi (DEM). Untuk membuat efek 3D dengan fitur hillshade pada ArcMap dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut.

Persiapan Input Data
Siapkan data DEM terlebih dahulu, bagi teman-teman yang belum punya silakan dapatkan disini. Lalu silakan dilakukan hillshade pada pada DEM tersebut dengan cara pergi ke Arctoolbox > 3D analyst tool > Raster Surface > Hillshade.

Persiapan Input Data

Setelah pilih hillshade silakan input data DEM ke tab input raster.untuk output terserah teman-teman ya. Untuk arah (Azimuth) dan elevasi (Altitude) bisa dibiarkan default aja, atau teman-teman bisa sesuaikan dengan keinginan teman-teman sendiri, sudut/arah dan elevasi penyinaran mataharinya dari mana.

Persiapan Input Data

Siapkan layer 
Layer yang harus disiapkan ada dua tipe. Pertama layer biasa seperti halnya pembuatan peta, dapat berupa layer vektor atau layer data raster seperti citrasatelit atau kombinasi keduanya. Kedua, layer hillshade itu sendiri. Layer ini merupakan data turunan dari data elevasi (DEM) dengan menggunakan tool surface artinya layer hasil olahan dengan hillshade. Kalau diringkas Hillshade+layer vector atau Hillshade+layer raster.

Dalam contoh ini, admin menggunakan data raster (DEM itu sendiri) bukan vector. Ini hanya contoh, teman-teman bisa gunakan layer lain.

Siapkan layer

Mengatur susunan layer (Overlay)
Lakukan penyusunan layer dengan layer hillshade lebih atas dari pada layer fill (raster atau vector) lainnya. Kalau ditanya admin lebih sering melakukan layer hillshade berada paling atas.

Mengatur transparansi
Terakhir mengatur transparansi layer hillshade, atau layer paling atas menjadi transparan dengan level antara 50 – 80 (atau sesuai sesuai keinginan teman-teman). Pada properti layer, tab display, isi angka dalam prosentasi misalnya 70 seperti pada gambar berikut. INGAT menurut admin lebih bagus mentraparansikan hillshade dari pada layer lainnya, karena setelah admin coba mentraparansikan layer vector atau selain hillshade ahsilnya agak kurang memuaskan “menurut amdin”

Mengatur transparansi

Hasilnya seperti dibawah

Hasil
Hasil
Hasil
Share This Article :
Lapak GIS

Lapak GIS adalah Tempat Berbagi Pengetahuan tentang Geographic Information System (GIS) dan Remote Sensing (Pengindraan Jauh).

6210244686568305774